Minggu, 28 Oktober 2012

TEORI MANAJEMEN MODERN

Dari sekian banyak teori manajemen yang ada, saya tertarik dengan Teori Manajemen Modern. Hal tersebut dikarenakan teori ini lebih praktis dan sudah mengalami perkembangan dari teori-teori sebelumnya.

Munculnya teori ini lebih kepada aliran kuantitatif yang merupakan gabungan dari Operation Research dan Management Science. Aliran ini merupakan berkumpulnya para sarjana matematika, fisika, dan sarjana eksakta lainnya dalam memecahkan masalah-masalah yang lebih kompleks. Pada awalnya tim sarjana yang berasal dari Inggris dan  Amerika Serikat, yang lebih dikenal dengan sebutan “OR Tema” digunakan untuk memecahkan masalah pada saat perang. Dan sesudah perang Dunia II tim ini dimanfaatkan untuk memecahkan masalah yang ruwet dalam bidang industry, seperti bidang transportasi dan komunikasi.
Namun, teori ini juga memiliki kelemahan. Yaitu kurangnya pemberian perhatian kepada setiap individu. Dikarenakan pada saat yang sama, perkembangan teknologi juga sudah maju sehingga teori ini dikaji dengan petimbangan teknologi saat itu.

Kehadiran teknologi komputer, membuat prosedur Operation Research lebih diformasikan menjadi aliran IImu Manajemen Modern dan pengembangan model-model dalam memecahkan masalah-masalah manajemen yang kompleks. Adanya bantuan komputer, dapat memberi pemecahan masalah yang lebih berdasar rasional bagi para manajer dalam membuat keputusannya. Teknik-teknik ilmu manajemen ini membantu para manajer organisasi dalam berbagai kegiatan penting, seperti dalam hal penganggaran modal, manajemen cash flow, penjadwalan produksi, strategi pengembangan produksi, perencanaan sumber daya manusia dan sebagainya. Meski dengan berkembangnya ilmu ini juga memiliki sisi kelemahan.

Maka dari itu, teori ini lebih bermanfaat dizaman sekarang dibandingkan dengan teori sebelumnya.

Kamis, 11 Oktober 2012

Yamaha YZF-R1



Engine
Type998cc, liquid-cooled 4-stroke DOHC 16 valves (titanium intake valves)
Bore x Stroke78.0mm X 52.2mm
Compression Ratio12.7:1
Fuel DeliveryFuel Injection with YCC-T and YCC-I
IgnitionTCI: Transistor Controlled Ignition
Transmission6-speed w/multiplate slipper clutch
Final Drive#530 O-ring chain
Chassis
Suspension / Front43mm inverted fork; fully adjustable, 4.7-in travel
Suspension / RearSingle shock w/piggyback reservoir; 4-way adjustable, 4.7-in travel
Brakes / FrontDual 310mm disc; radial-mount forged 6-piston calipers
Brakes / Rear220mm disc; single-piston caliper
Tires / Front120/70ZR17M/C 58W
Tires / Rear190/55ZR17M/C 75W
Dimensions
Length81.5 in
Width28.1 in
Height44.5 in
Seat Height32.9 in
Wheelbase55.7 in
Rake (Caster Angle)24.0°
Trail4.0 in
Fuel Capacity4.8 gal
Fuel Economy**33 mpg
Wet Weight***454 lb
Other
Primary Reduction Ratio65/43 (1.512)
Secondary Reduction Ratio47/17 (2.765)
Gear Ratio - 1st Gear38/15 (2.533)
Gear Ratio - 2nd Gear33/16 (2.063)
Gear Ratio - 3rd Gear37/21 (1.762)
Gear Ratio - 4th Gear35/23 (1.522)
Gear Ratio - 5th Gear30/22 (1.364)
Gear Ratio - 6th Gear33/26 (1.269)
Warranty1 Year (Limited Factory Warranty)

Sumber : http://www.yamaha-motor.com/sport/products/modelspecs/6/0/specs.aspx